Tips Menghemat Ukuran File CorelDRAW Tanpa Mengurangi Kualitas

 

Tips Menghemat Ukuran File CorelDRAW Tanpa Mengurangi Kualitas

Hai gaes! Pernah nggak sih kalian lagi asik mendesain di CorelDRAW, eh pas mau disimpan ternyata ukuran filenya gedeee banget? Waduh, rasanya langsung pengen nyari cara supaya file jadi lebih ringan tapi tetap jernih dan tajam. Nah, artikel kali ini bakal jadi penyelamat buat kalian yang sering pusing sama file CDR yang kebesaran. Kita bakal kupas tuntas trik menghemat ukuran file CorelDRAW tanpa mengurangi kualitas desainnya.
Oh iya, sebelum lanjut baca, jangan lupa cek juga artikel menarik lainnya: Baca: Cara Cepat Memperbaiki File CorelDRAW yang Corrupt. Siapa tahu bermanfaat kalau sewaktu-waktu file kalian bermasalah.




1. Teknik Menghemat Ukuran File di CorelDRAW

Di bagian pertama ini kita akan bahas teknik-teknik dasar yang sering dipakai desainer untuk bikin file jadi lebih ramping. Cara-cara ini aman banget, gaes, jadi nggak perlu khawatir desain kalian bakal pecah atau burem. Yuk kita bedah satu-satu!

a. Convert to Curves

Cara ini pas banget kalau kalian sering pakai font unik.
Fungsinya: Mengubah teks menjadi bentuk objek supaya CorelDRAW nggak perlu nyimpen informasi font.
Langkah-langkahnya:

  1. Buka dokumen CorelDRAW kalian.

  2. Pilih teks yang mau dikonversi.

  3. Tekan Ctrl+Q atau klik kanan → Convert to Curves.

  4. Simpan kembali file kalian.
    Tips: Pastikan desain teks sudah final, karena setelah dikonversi kalian nggak bisa edit tulisan lagi.

b. Compress Bitmap

Kalau desain kalian banyak foto atau gambar, fitur ini wajib banget dicoba.
Fungsinya: Mengompres bitmap agar ukuran file berkurang tanpa bikin gambar jadi pecah.
Langkah-langkahnya:

  1. Pilih objek bitmap di dokumen kalian.

  2. Klik menu BitmapConvert to Bitmap.

  3. Pilih resolusi yang pas (misalnya 200–300 dpi).

  4. Centang opsi Apply ICC Profile untuk menjaga warna tetap stabil.
    Tips: Gunakan format JPEG untuk hasil kompres lebih kecil, atau PNG jika butuh transparansi.

c. Delete Unused Color Styles

Kadang tanpa sadar kita nyimpen banyak warna yang nggak terpakai.
Fungsinya: Menghapus style warna yang nggak digunakan supaya file lebih ringan.
Langkah-langkahnya:

  1. Buka WindowDockersColor Styles.

  2. Pilih warna yang tidak dipakai.

  3. Klik kanan → Delete.

  4. Simpan file dengan nama baru.
    Tips: Lakukan pembersihan warna ini secara berkala, terutama jika desainnya sering diedit banyak orang.


2. Mengoptimalkan Pengaturan Saat Menyimpan File

Setelah teknik dasar sudah diterapkan, sekarang waktunya mengatur cara penyimpanan supaya file benar-benar hemat memori.

a. Save as Version Lama

Fungsinya: Menyimpan file ke versi CorelDRAW yang lebih lama bisa bikin ukuran file lebih kecil.
Langkah-langkahnya:

  1. Klik FileSave As.

  2. Di kolom Save as Type, pilih versi CorelDRAW yang lebih lama (misalnya X5).

  3. Klik Save.
    Tips: Cocok kalau file akan dibuka di komputer dengan CorelDRAW versi lawas.

b. Gunakan Opsi “Compress File”

Fungsinya: Mengaktifkan kompresi bawaan CorelDRAW.
Langkah-langkahnya:

  1. Klik ToolsOptions.

  2. Pilih Save.

  3. Centang Compress File.

  4. Klik OK, lalu simpan file seperti biasa.
    Tips: Fitur ini aman dan tidak mempengaruhi kualitas gambar.

c. Hapus Data Preview

Fungsinya: Mengurangi ukuran file dengan menonaktifkan thumbnail preview.
Langkah-langkahnya:

  1. Saat menyimpan file, klik Save As.

  2. Pilih Advanced.

  3. Hilangkan centang pada opsi Include Preview Image.

  4. Klik Save.
    Tips: Gunakan cara ini kalau kalian nggak butuh gambar preview di Windows Explorer.

d. Gunakan Format Alternatif

Fungsinya: Menyimpan file dalam format lain seperti PDF atau EPS untuk backup ringan.
Langkah-langkahnya:

  1. Klik FileExport.

  2. Pilih format seperti PDF.

  3. Atur kompresi gambar sesuai kebutuhan.

  4. Klik Save.
    Tips: Format PDF seringkali jauh lebih kecil tapi tetap tajam saat dicetak.


Penutup

Nah gaes, itu dia cara-cara simpel tapi ampuh untuk menghemat ukuran file CorelDRAW tanpa mengurangi kualitas. Dengan teknik-teknik ini, kalian nggak perlu lagi panik kalau ukuran file tiba-tiba membengkak. Cukup ikuti langkah-langkah di atas, file desain kalian bakal lebih ringan, gampang dikirim, dan tetap kece saat dicetak. Selamat mencoba, semoga tips ini bermanfaat buat kalian semua. Terimakasih sudah mampir… Semangat Desain!!

Previous
Next Post »
loading...